Pembagian Rapor Sekolah Semester 1 TP.2023/2024

Rapor Hati

Menonton film. Wali murid atau orang tua siapa yang tidak pernah? Kalau ada, momen pengambilan rapor (21/12/2023) lalu menjadi kali perdana menikmatinya. Hal yang berbeda dengan sebelumnya. 

Rapor sendiri dapat dimaknai sebagai laporan resmi bagi yang wajib menerimanya. Begitu arti pertama yang diambil dari KBBI V luring dan dilengkapi dengan pengertian lainnya. Buku berisi nilai yang disajikan kepada wali murid baik dari sisi kepandaian maupun prestasi belajar di sekolah. Yang berfungi sebagai laporan guru kepada wali murid atau orang tua. Kendati fungsinya demikian, namun momen pembagian hasil belajar kali ini jelas berbeda. 

Maka tak heran, jika adegan terharu, berkaca-kaca, dan bahkan meneteskan air mata tampak saat mereka menontonnya. Menikmati tayangan dengan seksama. Apalagi, anak-anak mereka yang berperan sebagai bintangnya. Wow! 

Memang bukan film dengan alur cerita yang panjang. Tapi, berupa testimoni polos yang diungkapkan apa adanya. Ada yang menulisnya sebelum direkam. Ada yang membaca apa yang disiapkan catatannya. Ada pula yang menyampaikan secara live tanpa melihat catatan apapun. Namun, penyampaian asa, permohonan maaf, dan ucapan terima kasih menjadi topik yang mereka pilih sendiri. Yang perlu digarisbawahi, ungkapan mereka menyentuh hati. Hati orang tua sebagai wali. 

Pemandangan yang barangkali jarang terjadi di rumah. Bahkan, mungkin tidak pernah. Maka, momen tersebut menjadi berbeda dan lebih bermakna bagi para orang tua dan wali murid. Meski kegiatan rutin semesteran, namun pesan singkat tersebut mudah-mudahan berdampak dan berubah lebih baik. Baik dari pihak anak-anak sebagai murid maupun orang tua sebagai wali murid. Begitu pula, para guru sebagai 'orang tua' di sekolah. Ya, semoga.